Share

Tenaga Galak Mazda CX-5

Septian Pamungkas, Okezone · Jum'at 27 Juni 2014 16:02 WIB
https: img.okezone.com content 2014 06 27 423 1005028 yDkRsFcMQE.jpg F: Mazda CX-5 mendaki lereng kaki gunung Lawu (Septian P / Okezone)

MADIUN - Puas menjadi penumpang belakang, giliran Okezone berada dibalik lingkar kemudi. Pertama kali duduk di atas jok, badan terasa erat dipeluk jok model semibucket. Mencari posisi mengemudi yang ideal juga mudah karena pengaturan jok sudah elektrik.

Adanya fitur tilt-telescopic steering semakin memudahkan saya untuk mendapatkan posisi setir yang sesuai dengan gaya mengemudi karena roda kemudi dapat diatur ketinggian dan kedalamannya. (baca: Liventure Journey Bersama Mazda CX-5 yang Mengesankan)

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Fitur keyless entry system memudahkan saya dalam mengoperasikan Mazda CX-5. Tinggal tekan tombol start/off di belakang kemudi sembari injak pedal rem, mesin pun seketika hidup.

Perjalanan pun dilanjutkan kembali. Setelah menentukan titik kordinat, peserta pun mengikuti jalur yang diarahkan GPS. Titik akhir di hari pertama adalah tempat penginapan di Madiun. Selama perjalanan menuju tempat penginapan, peserta disuguhkan jalan yang menantang terutama di kawasan Cemoro Sewu, Magetan.

Di sini kemampuan Mazda CX-5 kembali diuji. Jalan perbukitan yang berkelok-kelok dengan kontur aspal cenderung halus, membangkitkan rasa penasaran akan kehandalan SUV asal Jepang tersebut. Melibas tikungan-tikungan di Cemoro Sewu terasa begiu mudah, karena mobil ini begitu "nurut".

Mesin SKYACTIV-G 2.5 yang bertenaga 135 kW pada putaran 5.700 rpm dengan torsi 250 Nm pada 3.250 rpm terasa galak saat melibas jalur yang memacu adrenalin ini. Hal tersebut dapat terjadi karena CX-5 mengkonsumsi bahan bakar RON95.

Adanya fitur Tiptronic membuat berkendara saat melewati turunan dan tanjakan terasa nyaman. Karena perpindahan gigi dapat diatur secara manual. Caranya tinggal menggeser tuas dari posisi "D" ke kanan dan mengikuti tanda (-) berarti mengurangi gigi dan (+) menambah gigi.

Perpindahan gigi mulai dari putaran bawah hingga atas terasa halus. Namun tenaga yang dihasilkan begitu terasa.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini