PENJUALAN kendaraan listrik mengalami peningkatan adalah fakta, tapi angkanya masih belum bisa menjangkau penjualan mobil hybrid apalagi konvensional. Padahal, mobil hybrid tidak mendapatkan fasilitas dan kemudahan seperti yang diterima kendaraan listrik.
Dua tahun terkahir, pemerintah menempatkan kendaraan listrik sebagai anak emas dengan beragam keringanan yang diberikan. Kebijakan tersebut berdampak pada kehadiran beragam kendaraan listrik, terutama mobil listrik ke pasar Indonesia.
Tapi, kemudahan tersebut belum berdampak besar pada penjualan mobil listrik di Indonesia. Penjualan mereka tidak saja jauh dibandingkan mobil konvensional, tapi juga kendaraan hybrid meski memiliki start sama.
Seperti data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), dimana penjualan mobil listrik terlihat stagnan dibandingkan hybrid. Jika pada 2022 penjualan sama sama berangkat dari angka 10.000 unit, penjualan mobil hybrid mengalami kenaikan 5 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.