NEW YORK - General Motors Co (GM) memutuskan untuk berhenti beriklan di platform media sosial Facebook mengikuti jejak Ford Motor Co dan perusahaan besar lainnya.
Produsen otomotif asal Amerika Serikat (AS) tersebut tidak puas dengan kinerja Facebook, GM menilai Facebook masih belom ketat mencegah konten kebencian dan meremehkan merek pabrikan mobil lain.
Seperti dilansir dari Bloomberg, dalam sebuah pernyataannya, GM mengatakan perusahaan telah berhenti menempatkan iklan di Facebook selama beberapa minggu terakhir.
Bahkan, berdiskusi dengan perusahaan meningkatkan upaya untuk menyingkirkan konten yang memiliki efek merugikan.
Baca juga: Mobil Klasik Mercedes-Benz Tahun 1961 Laku Rp13,4 Miliar
"Sampai sekarang, kami tidak puas dengan kemajuan yang dibuat oleh Facebook. Setelah ini, langkah-langkah untuk menghentikan investasi media kami di platform," kata GM dilansir dari Sindonews.com.
"Kami mendesak mereka untuk bergerak lebih cepat dalam perubahan konten untuk kembali ke ruang digital yang lebih aman sejalan dengan nilai merek GM," tambah dia.
Langkah GM untuk memberi tekanan sinyal akan berlanjut di Facebook pada bulan Agustus dan diperkirakan akan bertahan lebih lama.
Kamis lalu, Unilever NV, produsen merek es krim Ben & Jerry memperpanjang penangguhan iklan berbayar di media sosial hingga akhir tahun ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(wdi)
