Pecah ban bisa membuat kita repot apalagi bila pecahnya terjadi di jalan tol atau situasi sepi. Bahkan, kondisi pecah ban bisa menjadi penyebab kecelakaan bila kita tidak hati-hati. Karena itu, di saat kondisi seperti ini para pengemudi harus tahu hal-hal apa yang bisa dilakukan. Berikut kiat dari Auto2000 seperti dikutip dari keterangan resminya :
1. Jangan mengerem mendadak
Kondisi ban yang pecah jelas membahayakan kendaraan dan penumpang. Karena itu, saat menyadari bahwa hal itu Anda alami, segera kendalikan. Anda jangan panik.
Yang paling penting jangan melakukan pengereman mendadak. Pengereman mendadak membuat meobil tidak terkendali. Ketika rem diinjak, bobot mobil akan pindah ke depan dan setir akan esemakin menarik ke arah ban pecah.
Bahkan bila pengereman dilakukan dengan kuat, mobil bisa terpelanting dan terbalik. Dalam situasi seperti ini, kita bakal sulit memprediksi arah dan gerak mobil.
2. Kendalikan kemudi
Sedini mungkin sebaiknya Anda harus tahu bahwa kondisi ban mobil sedang tidak bagus. Apalagi saat ban pecah. Rasakan ban sebelah mana yang pecah. Jika ban depan yang pecah, tahan arah kemudi agar tetap lurus lebih kuat karena setir akan tertarik ke arah ban yang pecah.
Sebaiknya Anda tidak melakukan manuver lebih semisal membelokkan setir ke arah berlawanan. Ini akan membuat mobil terpelanting dan bisa jadi terbalik. Anda harus tenang dan menjaga emosi
Saat ban belakang yang pecah, kondisi ini relatif tidak menyulitkan karena kontrol tetap ada di ban depan yang tidak bermasalah.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya