JAKARTA - PT Indo Jaya Motor Electric (IJME) selaku produsen motor listrik di Indonesia baru saja meluncurkan produk perdananya di pasar sepeda motor nasional. Namun langkah awal produsen produsen sepeda motor dengan merek Elvindo ini langsung mendapat perhatian dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI).
Dimana organisasi KMHDI meminta kepada PT IJME untuk membatalkan penggunaan nama Veda yang akan digunakan pada salah satu produk motor listriknya di Indonesia. Penggunaan nama Veda atau Weda sendiri dinilai tidak pas karena nama tersebut merupakan kitab suci agama Hindu.
Menanggapi pengajuan keberatan tersebut Managemen Elvindo sendiri melalui keterangan resmi yang diterima Okezone, Kamis (16/1/2020), mengungkap bahwa nama tersebut tidak akan digunakan pada model sepeda motor listrik produksinya.
"Kami dari Management Elvindo, ingin menyampaikan bahwa penamaan produk yang menjadi polemik saat ini, tidak di launching dan tidak di jual di masyarakat," tulis keterangan resmi Managemen Elvindo.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya