TOKYO - Penggunaan rangkaian penggerak pada mobil listrik, membawa tingkatan berbeda dalam hal performa kendaraan. Hal itu terlihat dari angka kekuatan yang mampu dikeluarkan motor penggerak listrik, dibandingkan catatan letupan daya milik mobil bermesin konvensional.
Anggapan tersebut ditegaskan kembali oleh Wakil Presiden Desain Global Nissan, Alfonso Albaisa kepada laman Green Car Reports. Albaisa menyebut peralihan rangkaian penggerak motor listrik saat ini, mengubah pandangan dunia mengenai performa model kendaraan elektrifikasi.
Meskipun untuk melebihi performa kendaraan bermesin konvensional, produsen perlu memahami potensi rangkaian penggerak elektrifikasi ini. "Sehingga terdapat ide bagaimana anda dapat mengeluarkan, menyalurkan, serta mengoptimalkan tenaga motor listrik itu," ujar Albaisa menjelaskan.
Racikan maksimal performa motor listrik, disebut Albaisa, sukses diterapkan Nissan dalam rencana mobil listrik bernama Nissan Ariya, sebuah konsep yang diluncurkan pada Tokyo Motor Show 2019 lalu. "Saat sudah selesai dibangun, kemampuannya bisa secepat atau bahkan melebihi mobil tipe Z (lini sportcar buatan Nissan)," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
