LONDON - Perusahaan asal China, Geely, sepertinya tertarik melakukan ekspansi terhadap produsen otomotif di berbagai negara. Sebagai contoh, Geely sudah mengambil alih kepemilikan produsen asal Malaysia, Proton. Kini sasaran Geely adalah produsen Inggris yang sedang mengalami kesulitan keuangan, Aston Martin.
Masuknya pendanaan dana dari pihak ketiga ini, kemungkinan besar akan dipakai menunjang produksi SUV DBX dan langkah bisnis jangka menengah. "Melalui peluncuran SUV DBX, diharapkan memberi kontribusi pada pertumbuhan keuntungan perusahaan," ujar CEO Aston Martin, Andy Palmer.
Ketertarikan untuk menanamkan modal datang dari perusahaan otomotif asal Tiongkok, Geely Automobile Holding. Melansir dari laman Reuters, Geely sudah membuka pembicaraan untuk melakukan pembelian saham produsen mobil mewah yang bermarkas di Inggris itu.
Bahkan menurut laporan Financial Times tersebut, Geely dikabarkan siap mengambil porsi 19 persen kepemilikan saham Aston Martin. Sebelum menaruh ketertarikan pada merek Aston Martin, Geely sudah menaruh saham serta kepemilikan sejumlah produsen Eropa seperti Lotus, Volvo, hingga Daimler.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya