JAKARTA - Kemampuan santri dalam mengembangkan teknologi kendaraan ramah lingkungan ditunjukkan siswa Sekolah Menengah Kejuran (SMK) Podok Pesantren Nurul Islam (Nuris) Jember, Jawa Timur. Kendaraan yang dikembangkan menggunakan rangkaian tenaga listrik dan tenaga surya.
Kendaraan listrik yang diberi julukan Moris (Mobil Nuris) tersebut sering tampil saat sejumlah tamu kehormatan datang berkunjung. Termasuk ketika KH Ma'ruf Amin yang masih berstatus sebagai Calon Wakil Presiden datang berkunjung pada September 2018 lalu.
Proyek pembuatan kendaraan listrik serta bertenaga surya tersebut digarap oleh empat siswa dengan satu guru pembimbing pada jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Nuris. Perakitan kendaraan tersebut dilakukan seusai para sis.wa selesai dengan kegiatan belajar mengajar.
Uniknya kendaraan garapan para santri ini memiliki performa yang cukup meyakinkan. Kecepatan kendaraan terbaru yang menggunakan sumber tenaga surya dapat mencapai kecepatan sekitar 60 Kpj. Kapasitas daya baterai kendaraan ini dapat terisi penuh dengan pengisian ulang dengan sinar matahari dalam waktu 4-5 jam.
Motor penggerak yang digunakan merupakan jenis BLDC dengan controller berdaya 2.000 watt buatan Amerika Serikat. "Kami ingin berbeda dengan lembaga pendidikan lain dengan mendidik siswa berkemampuan high-tech dan aplicable," ujar pengasuh Ponpes Nuris, Robith Qosidi.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(muf)