SAN JOSE – Perusahaan teknologi chip asal Inggris, Arm Holdings, menjadi penyedia potensial bagi teknologi kendaraan otonom di masa depan. Penilaian tersebut datang dari dua produsen yakni General Motors serta Toyota Motors Corp.
Penggunaan teknologi chip sendiri masih akan berkembang, terutama dengan potensi pembangunan kendaran otonom di masa depan. Bahkan, penggunaan teknologi chip dalam kendaraan akan melebihi fungsi pengenalan fungsi serta pengatur kondisi mesin.
Pemasangan chip menyesuaikan kebutuhan piranti lunak lebih banyak untuk teknologi mobil otonom. Pengoperasian sistem Peraba Jarak berdasar Cahaya (LIDAR) yang menjadi kunci pergerakan mobil itu adalah contoh paling penting. "Sejauh ini saya sudah mencoba empat jenis kendaraan otonom dengan potensi besar sebagai penempatan ujicoba purwarupa piranti lunak baru," kata Wakil Presiden Arm Holdings, Chet Babla.
Masih ada proses panjang penyediaan piranti lunak kendaraan otonom, jika melihat pada purwarupa yang sudah terbangun saat ini. "Ketika saya meminta untuk melihat elektronik yang memberi daya pada kendaraan ini, secara harifah bentuknya adalah server dalam bagasi,” ujar Chet menambahkan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya