Share

Kenali Akar Masalah Bunyi Berdecit pada Mobil

Mufrod, Okezone · Senin 08 Juli 2019 14:13 WIB
https: img.okezone.com content 2019 07 08 87 2076055 kenali-akar-masalah-bunyi-berdecit-pada-mobil-9FcYCpTKB0.jpg Pengecekan kondisi rem mobil (foto: Ist)

JAKARTA – Suar mendecit pada mobil sering terjadi saat pengemudi menginjak rem. Kondisi ini terkadang sering diabaikan pemilik mobil dan dinilai sebagai masalah yang cukup sepela. Namun jika dibiarkan berlarut kondisi ini justru menimbulkan risiko kecelakaan bagi pengemudi.

Bunyi decit pada bagian rem biasanya disebabkan akibat penumpukkan kerak kotoran seperti debu, residu oli atau gemuk di cakram ataupun tromol. Mobil dengan kondisi seperti ini, biasanya jarang melakukan perawatan dengan membersihkan bagian tromol dan cakram.

 mobil berdecit

"Rem mendecit biasanya karena ada tumpukan kerak kotoran, seperti debu, residu oli atau gemuk di cakram dan tromol. Hal itu lantaran banyak dari pemilik mobil enggan melakukan perawatan, meskipun sudah tahu kalau kondisi rem sedang tidak prima," ujar Ardi Luna Setiawan, pemilik begkel mobil Jaya Auto Mobil saat berbincang ringan dengan iNews.id di Cinere, Depok.

Ia mengatakan, efek rem mendecit bukan hanya membuat kampas dan cakram cepat tipis, tapi juga bisa membuat komponen di sekitar rem cakram melenting akibat suhu panas yang berlebihan akibat gesekan.

 

"Mengatasi atau menghilangkan decit pada rem mobil tidaklah sulit. Hanya butuh membersihkan cakram, tromol, dan komponen lain yang ada di seputar roda mobil. Alat yang dibutuhkan cukup kunci roda, dongkrak, lap (kain bersih), kuas halus, cairan khusus pembersih rem atau kompresor jika tersedia," ucap Ardi.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Langkah awal membersihkannya adalah melepas ban dengan kunci roda. Agar aman, bodi mobil didongkrak dan bagian roda lainnya diganjal. Jika cakram sudah terlihat, lanjutkan dengan menyemprotkan cairan pembersih rem mobil hingga merata.

"Jarak penyemprotan antara cakram dan brake cleaner sekitar 10–15 cm, dan semprotkan hingga merata agar piringan cakram benar-benar basah dan merontokan kerak yang ada," katanya.

 

Setelah disemprot, lap dengan kain kering dan bersih secara berulang. Jika dirasa masih kurang bersih, bisa dilakukan penyemprotan sekali lagi hingga kotoran benar-benar besih.

Selanjutnya bersihkan teromol rem dengan cara melepas tromol terlebih dahulu. Gunakan palu secara hati-hati atau perlahan untuk melepas tromol tersebut. Setelah terlepas, tromol yang berdebu bersihkan dengan semprotan kompresor jika ada. Jika tidak ada, bisa menggunakan kuas halus.

"Jika debu sudah bersih, lakukan penyemprotan dengan brake cleaner agar hasilnya maksimal. Setelah itu, cakram, tromol dan roda bisa dipasang kembali," ujar Ardi.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini