NEW DELHI - Indonesia saat ini menjadi basis produksi utama baik untuk pasar lokal maupun ekspor. Penjualan di pasar lokal pun terbilang cukup besar, hal tersebut menjadikan Yamaha India iri dengan pencapaian yang ada di tanah air.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Yamaha Motor India, Motofumi Shitara yang mengatakan bahwa pasar utama Yamaha yang kini ada di Indonesia dan Vietnam tengah mendekati titik jenuh. Yamaha Motor Company Jepang sendiri mengharapkan India bisa menjadi pengganti dari kondisi pasar yang terjadi tersebut.
“India adalah prioritas nomor satu bagi kami di seluruh dunia. Karena (di) Indonesia, Vietnam, pasar sedikit jenuh. India berbeda. Ini memiliki populasi yang besar, jumlah pelanggan muda meningkat Kami bertujuan memiliki volume produksi 2,5 juta unit di India dalam lima tahun ke depan, ”kata Shitara.
Ia melanjutkan, saat ini India menjual lebih dari 20 juta kendaraan roda dua setiap tahun dan angka tersebut terus bertambah.
Penjualan kendaraan roda dua di India meningkat 6,95% menjadi 19.740.727 unit hingga Februari tahun fiskal ini. Pada periode yang sama, penjualan India Yamaha Motor sebagian besar tetap datar di sekitar 732.006 unit. Perusahaan juga mengekspor 226.010 unit.
Untuk mengejar target tersebut, Yamaha India akan fokus pada tiga hal yakni kinerja, kontrol harga dan infrastruktur. Model yang akan difokuskan tak lepas dari sepeda motor dengan penjualan tinggi, model premium serta motor listrik.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(muf)
