Share

Fitur Peringatan Beda Bahasa, Produsen Mobil Terkena Sanksi Impor

Mufrod, Okezone · Jum'at 15 Maret 2019 13:38 WIB
https: img.okezone.com content 2019 03 15 15 2030351 fitur-peringatan-beda-bahasa-produsen-mobil-terkena-sanksi-impor-QUknHuc20w.jpg Tesla Motors (foto: Ist)

TIONGKOK - Produsen mobil listrik beberapa waktu lalu terkena sanksi impor ke China, perihal tidak adanya fitur peringatan menggunakan bahasa setempat.

Tesla sebagai produsen yang terkena sanksi selama tiga minggu tidak bisa menjual mobil listrik seri 3, dimana penahanan mobil dilakukan otoritas bea cukai setempat yang menahan mobil pelabuhan yang akan dijual di pasar China.

Pemerintah setempat dikabarkan menahan Tesla Model 3 karena tidak memiliki fitur peringatan dengan bahasa China. Hal tersebut dianggap berbahaya karena kemungkinan besar tidak diketahui oleh konsumen terkait bahasa yang terdapat pada fitur tersebut.

 

Mendapat sanksi tersebut, produsen Tesla sendiri telah melakukan upaya pembenahan sesuai dengan regulasi yang terdapat di China.

Terkait penyesuaian tersebut, pemerintah kembali membuka impor mobil Tesla Model 3 ke pasar China. Produsen Tesla sendiri saat ini tengah membangun pabrik perakitan mobil listrik Shanghai. Rencananya pabrik tersebut akan mulai melakukan produksi akhir tahun.

 

Salah satu model yang akan diproduksi pabrik terbaru Tesla tersebut merupakan Model 3 yang sebelumnya mendapat sanksi impor.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(muf)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini