Share

Pajak Ratusan Ribu Kendaraan Bermotor Belum Dibayar, Razia Pun Digelar

ant, Jurnalis · Selasa 13 Maret 2018 18:00 WIB
https: img.okezone.com content 2018 03 13 15 1872150 pajak-ratusan-ribu-kendaraan-bermotor-belum-dibayar-razia-pun-digelar-6LwbWGWI0t.jpg Ilustrasi: Okezone

CIANJUR - Pusat Layanan Badan Pendapatan Daerah Jawa Barat cabang Cianjur mencatat 150 ribu kendaraan atau 32 persen dari total potensi di wilayah tersebut belum membayar pajak kendaraan bermotor.

"Operasi gabungan menjadi salah satu upaya untuk memaksimalkan potensi pajak tersebut," ungkap Kepala Pusat Layanan Bapenda Cianjur, Iwan Priatna di Cianjur, Selasa.

Ratusan ribu kendaraan tersebut merupakan jumlah kumulatif dari pelat merah, pelat kuning dan pelat hitam. Bapenda terus mensosialisasikan agar warga tepat waktu membayar pajak sebelum jadwal operasi gabungan digelar.

"Hari ini kami menggelar operasi gabungan bersama polisi, TNI, Dishub dan Jasa Raharja. Kami ingin memberikan edukasi pada warga tentang tilang di tempat, rencananya kami akan melakukan operasi gabungan selama tiga hari," katanya.

Operasi selama tiga hari akan berlangsung di tiga titik yaitu di depan Pasar Muka Ramayana, Jalan Raya Cipanas dan terakhir di Jalan Raya Ciranjang untuk mendekatkan pelayanan.

"Kami bentuk tim pelayanan di beberapa titik di kawasan Cianjur, pelayanan yang terjauh berada di Cibinong, ini kami lakukan untuk mendekatkan pelayanan pada warga wajib pajak," katanya.

[Baca Juga: Total Tunggakan Pajak Mobil Mewah di DKI Jakarta Rp44,9 Miliar]

Sementara Wakil Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan saat ini secara bertahap mobil dinas Cianjur yang pajaknya nunggak, mulai ditertibkan. Oleh karena itu ia mengajak segenap warga untuk membayar pajak tepat waktu.

"Hasil pajak yang dibayarkan diperuntukkan kembali untuk warga Cianjur. Kami sedang membangun infrastruktur yang diperuntukkan bagi warga diantaranya untuk pembangunan jalan dari pajak," katanya.

Sedangkan terkait operasi gabungan yang dilakukan Bapenda dan instansi terkait lainnya untuk merangsang warga tepat membayar pajak, pihaknya mendukung penuh agar pembangunan dapat berjalan dengan cepat.

Kapolres Cianjur AKBP Soliyah mengatakan sudah bersinergis dengan aparat dan pemerintahan dalam menegakan aturan termasuk dalam membayar pajak.

Bahkan ke depan, pihaknya secara rutin akan bekerja sama dengan pengadilan dan mengadakan tilang di tempat.

"Ini sebagai upaya merangsang warga agar membayar pajak tepat waktu, bagi yang melanggar mungkin akan menjadi efek jera. Sedangkan upaya lain, yang dilakukan adalah operasi simpatik untuk kelancaran dan keselamatan dalam berlalulintas," katanya.

[Baca Juga: Pajak Ribuan Mobil Mewah Belum Dibayar, Merek Mercedez- Benz dan Porsche Mendominasi]

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(abp)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini