MINATO - Kaca spion merupakan salah satu bagian penting pada kendaraan. Lewat spion kita dapat melihat kondisi lalu lintas di belakang, sehingga kecelakaan bisa dihindarii. Namun, Mitsubishi ingin melakukan hal yang berbeda, yakni dengan menghilangkan kaca spion untuk mobil konsep terbarunya, CA-MiEV.
Dilansir dari Carscoops pada Senin (22/01/2018), pabrikan otomotif asal Jepang tersebut ingin menggunakan teknologi yang dapat menggantikan peran kaca spion. Mereka belum lama ini mengumumkan telah mengembangkan teknologi kamera otomotif dengan performa tertinggi di industri mobil.
Mitsubishi mengklaim, kamera itu bisa mendeteksi benda yang berjarak 100 meter (328 kaki). Teknologi ini juga dapat mengurangi kecelakaan, terutama yang terjadi selama perubahan jalur.
[Baca Juga: Mitsubishi Bakal Bawa Eclipse Cross ke Indonesia?]
Sistem tersebut memiliki model pengenal visual komputasional, yang memungkinkan meniru perilaku visual manusia untuk fokus pada area tertentu di dalam bidang pandang.
Teknologi Mitsubishi ini memperluas jarak deteksi objek maksimum dari 30 sampai 100 meter. Keakuratan deteksi objek meningkat dari 14 menjadi 81 persen. Sistem itu juga dapat membedakan antara mobil, motor, dan pejalan kaki.
Jepang merupakan negara pertama yang mengizinkan penggunaan kamera, bukan cermin. Kendaraan tanpa spion tersebut rencananya akan diluncurkan pada 2020.
[Baca Juga: Outlander Terbaru Diklaim Lebih Panjang dan Tinggi dari Honda CR-V, Ini Penampakannya]
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(abp)