BEIJING - Video yang menayangkan seorang anak laki-laki mengendarai mobil Maserati di jalan raya di China mengundang reaksi keras warganet. Anak itu duduk sendiri di balik setir kemudi, tanpa didampingi seorang pun.
Sementara seorang pria yang diduga kuat adalah ayahnya merekam peristiwa itu menggunakan kamera video dari bangku penumpang depan.
(Baca Juga: AUTOS VIRAL: Heboh Anak 'Nyetir' Range Rover di Sirkuit Nurburgring)
Dalam rekaman itu tampak sang anak mengemudi dengan percaya diri. Dari bangku penumpang sang ayah berkata, "Kamu adalah anak orang kaya paling impresif di kota ini."
Ia juga mengatakan bahwa tidak ada anak-anak seusia taman kanak-kanak (TK) di China yang mampu mengendarai mobil seperti anaknya. Lalu ia meminta anaknya untuk memberikan tanda jempol ke atas, tapi ditolaknya. Sementara seorang penumpang lainnya mengatakan bahwa nyawa mereka bergantung pada sang anak.
(Baca Juga: Duh, Bocah 8 Tahun Nyetir Mobil Ayahnya setelah Belajar di Internet)
Surat kabar Yang Cheng Evening Post menyebut usia anak itu di kisaran 5 atau 6 tahun. Hal ini didasarkan dari ucapan sang ayah bahwa dia masih duduk di bangku TK.
Saat itu ada tiga orang di dalam mobil, termasuk sang anak. Ia mengemudikan mobil mewah asal Italia itu di Jalan Hang Kong di Xinyang, Provinsi Henan. Dari video terlihat rute yang dilaluinya cukup padat. Mobil dan truk banyak yang mendahului Maserati.
Sementara itu, berdasarkan undang-undang lalu lintas China, ayah dan seorang penumpang lainnya bisa dikenakan dengan pasal membiarkan anak di bawah umur berkendara tanpa SIM.
Video tersebut mendapat kecaman dari warganet melalui Weibo. Umumnya mereka mempertanyakan sikap orangtua yang membiarkan anaknya berkendara di jalan raya.
Namun ada pula yang meragukan bahwa anak tersebut yang mengontrol penuh kendaraan. Mereka menduga mobil di-setting semiotonom di mana kendaraan sebenarnya bisa melaju sendiri tanpa dikendalikan. Pasalnya beberapa model mobil Maserati yang dipasarkan di China sudah mengaplikasikan fitur semiotonom.
Tapi pemilik akun M33666 punya pemikiran lain. Ia yakin motif dari semua ini adalah sang ayah ingin menunjukkan kekayaannya. "Apa yang dia inginkan sebenarnya adalah menunjukkan seberapa kaya dia."
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
