BEKASI - Setelah membangung pabrik kedua di Indonesia, tepatnya di Greenland International Industrial Center (GGIC), Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Mitsubishi Motors Corpotation (MMC) menjajaki membangun fasilitas research and development (R&D).
President and CEO MMC Osamu Masuko mengatakan, pihaknya masih dalam tahap penjajakan membangun fasilias R&D di Indonesia.
"Kami juga punya R&D di Thailand, kami juga tengah mempelajari bagaimana untuk memiliki fasilitas yang sama di Indonesia," jelas Masuko, di sela peresmian pabrik, Selasa (25/4/2017).
Mitsubishi kini memiliki tiga pabrik di Thailand, sementara di Indonesia hanya dua. Pabrik kedua akan menjadi basis produksi small MPV di dunia, di samping membuat Pajero Sport baru dan Colt L300.
Bila dilihat dari jumlah pabrik, MMC lebih banyak berinvestasi di Tahiland. Padahal potensi pasar lebih besar di Indonesia. Hal itu disebabkan sejak lama, Pemerintah Thailand mendukung penuh kemajuan industri automotif.
"Di Thailand, dukungan dari pemerintah untuk kebijakan men-support industri automotif. Oleh sebab itu, manufaktur Jepang pergi ke Thailand dan kami berinvestasi di Thailand," ungkap Masuko.
Namun, lanjut dia, kini Pemerintah Indonesia sudah memberikan perhatian sangat besar terhadap industri automotif. Hal ini pun direspons positif para pelaku industri, termasuk Mitsubishi. Sebagai buktinya, MMC membangun pabrik kedua untuk memenuhi pasar domestik dan ekspor.
"Sekarang ini Pemerintah Indonesia juga sudah mulai mendukung industri automotif, maka kami memutuskan untuk berinvestasi di Indonesia dan bangun pabrik baru," ujarnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
