SURABAYA - Skuter listrik besutan Garansindo dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya diperkirakan akan menjadi transportasi roda dua alternatif ramah lingkungan. Ditenagai listrik, tidak ada gas buang yang dihasilkan skuter ini.
Ketua tim riset GESITS, Muhammad Nur Yuniarto, menjelaskan, skuter ini mampu menempuh jarak sejauh 80 hingga 100 kilometer untuk sekali pengisian baterai.
"Sekali charge mampu berjalan sejauh 80 hingga 100 kilometer. Sedangkan pengisian baterei memerlukan waktu 1,5 sampai 3 jam," papar Nur.
Untuk kecepatan, lanjut dia, GESITS mampu mencapai top speed 100 kilometer per jam. Menurut dia, jika disetarakan dengan produk berbahan bakar bensin maka bisa disandingkan dengan skuter 125 cc.
Nur menjelaskan, tim sengaja memilih model skuter karena motor jenis ini banyak digunakan. Berdasarkan data penjualan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), lebih dari 70 persen motor yang terjual merupakan jenis skuter. (Baca: Harga Skuter Listrik GESITS Bisa di Bawah Rp20 Juta)
"Tapi yang patut kami hargai adalah kemauan dari Garansindio untuk mengakomodasi riset yang dilakukan anak-anak bangsa. Bahkan, untuk membantu riset ini, Garansindo meminjamkan sepeda motor listrik Zero Motorcycle untuk kami pelajari sistemnya," ungkap dia.
Prototipe GESITS ini diharapkan bisa menarik perhatian pasar, sehingga begitu model produksinya dihadirkan bisa langsung diserap dengan baik.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
