JAKARTA - Bermain di segmen mobil low cost green car (LCGC) menjadi keuntungan sendiri bagi Datsun Indonesia. Pasalnya, segmen ini relatif stabil meski daya beli konsumen yang menurun sepanjang periode 2015. Hal ini pula yang membuat market mengalami peningkatan di segmen LCGC.
"Kita masih targetkan 20 persen sampai akhir tahun fiskal (April 2015-Maret 2016). Jika dilihat dari year to date 2015 kami sudah bisa 19 persen, tinggal sedikit lagi. Angka ini mengalami kenaikan dibanding tahun fiskal sebelumnya (April 2014-Maret 2015) yang hanya 14 persen," jelas Indriani Hadiwidjaja, head of Datsun Indonesia.
Meski demikian, Indri masih enggan menyebut target pencapaian untuk tahun fiskal 2016. Ia hanya mengatakan targetnya untuk mempertahankan pencapaian angka 20 persen.
"Kami belum bisa sebut untuk angka real-nya ke depan berapa, tapi yang jelas target kami tetap kantongi 20 persen dengan melakukan pengembangan diler dan network serta layanan aftersales karena pembeli Datsun kan biasanya pembeli pertama," jelasnya.
Sekadar diketahui, dari data asosiasi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Datsun Indonesia berhasil menjual sebanyak 3.295 unit. Untuk model Datsun GO terjual 1.077 unitt, sementara model mobil MPV Datsun GO+Panca mencapai 2.218 unit.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)