MUNICH – Berbagai teknologi keselamatan dan keamanan terus diciptakan, tujuannya tak lain untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan raya. Mewujudkan hal tersebut, pabrikan mobil dan motor premium asal Jerman, BMW baru-baru ini memperkenalkan teknologi keamanan terbarunya.
Sebuah perangkat lampu dinamis, dengan teknologi baru ini diharapkan dapat memberi keselamatan para pengendara khususnya sepeda motor. Dalam penelitian yang dilakukan, sangatlah penting sebuah tanda lampu dinamis untuk bisa dibaca oleh pengendara di belakang.
Pada dasarnya, setiap pengendara selalu berpatokan pada beberapa perangkat signal yang dimiliki kendaraan. Selama ini, jika lampu kendaraan berwarna merah menyala maka pesan yang ditangkap pengendara di belakang kendaraan sedang melakukan pengereman. Biasanya, pengendara yang di belakang juga melakukan pengereman untuk menjaga jarak aman henti dengan kendaraan yang berada di depan.
Namun dalam kondisi darurat di mana pengendara harus melakukan pengereman mendadak, selalu menjadi masalah sehingga bisa menyebabkan kecelakaan. Alasan itulah yang membuat BMW mengembangkan lampu dinamis untuk memberi tanda kepada pengendara lain saat terjadi kondisi darurat atau pengendara melakukan pengereman mendadak.
Mengutip shifting gear, Jumat (9/10/2015), ada dua tahap teknologi lampu dinamis ini bekerja, tahap pertama saat sepeda motor melambat cepat dengan kecepatan lebih dari 50 km/jam maka lampu rem akan berkedip dengan frekuensi 5Hz. Pada tahap kedua ketika kecepatan motor mencapai di bawah 14 km/jam flasher peringatan bahaya diaktifkan, sistem flasher akan berhenti secara otomatis ketika motor kembali berjalan dengan kecepatan minimal 20 km/jam.
Rencananya, Produsen BMW akan menggunakan fitur keamanan ini sebagai standar bagi produk motor dan mobil terbarunya keluaran 2016.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
