STUTTGART - Daimler AG, produsen automotif induk dari Mercedez Benz, menggandeng perusahaan mobile ternama Qualcomm untuk mengembangkan perangkat sistem pengisian ulang baterai mobil listrik tanpa kabel.
Selain itu, kedua perusahaan juga bekerja sama dalam penyediaan perangkat charge baterai telefon genggam tanpa kabel di interior mobil.
"Sangat penting bagi kami untuk menjadi yang terdepan dalam teknologi, dan tujuan kami terus memberikan pengalaman tak tertandingi kepada seluruh konsumen," ungkap Thomas Weber, kepala R&D Daimler AG, seperti dikutip dari Reuters, Senin (25/5/2015).
Daimler akan mengaplikasikan charging nirkabel untuk memudahkan para konsumen mengisi ulang baterai mobil listrik dan plug in hybrid. BMW sudah lebih dulu mengembangkan teknologi ini.
Kerjasama lainnya adalah peningkatan konektivitas internet di mobil melalui 3G/4G.
Weber menegaskan, setelah kerjasama ini, pihaknya ingin mengeksplorasi kemungkinan kerjasama dengan perusahaan lain.
Saat ini Daimler juga sedang menjajaki kerjasama pengembangan teknologi informasi dengan Nokia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
