Share

Mengapa Volume Oli Sepeda Motor Bisa Berkurang?

Pius Mali, Okezone · Selasa 21 April 2015 08:01 WIB
https: img.okezone.com content 2015 04 20 15 1137245 mengapa-volume-oli-sepeda-motor-bisa-berkurang-js9u9Rv5nc.jpg Ilustrasi pengisian oli mesin (gaadi)

JAKARTA - Oli atau cairan pelumas berperan penting untuk melindungi piston yang bergesekan dengan dinding mesin bagian dalam saat sepeda motor digunakan. Awet atau tidaknya motor juga bergantung penggantian oli. Banyak pengendara yang kurang memerhatikan volume oli di mesin.

“Untuk mengecek volumenya dapat dilihat pada stick yang biasanya ada di tempat pengisian oli sepeda motor. Pada stick tersebut terdapat batas maksimum dan minimum oli yang diperlukan, dan pastikan saat pengisian oli, kondisi mesin dalam keadaan dingin dan posisi motor distandar tengah," ujar Venus Adha, Quality Assurance Development Head Wahana Makmur Sejati.

Venus mengungkapkan, volume oli di dalam mesin bisa berkurang bukan hanya karena kerja mesin, tetapi juga karena penguapan dan kebocoran kecil (rembes). Jika terjadi kebocoran maka pengecekan harus dilakukan secara cermat untuk mengetahui penyebabnya.

"Untuk pemakaian sangat dimungkinkan oli berkurang. Selain itu, akibat proses penguapan dan rembesan. Rembesan oli biasa terjadi jika ada bagian packing (seal rubber) yang telah usang atau aus. Untuk mengatasi hal ini diperlukan penggantian dari suku cadang tersebut," lanjutnya.

Tidak hanya oli pada motor yang digunakan sehari-hari yang harus dicek, kendaraan yang jarang dipakai pun harus diperhatikan volume olinya.

"Motor itu dipakai sehari-hari ataupun jarang digunakan. Penggantian oli mesin sebaiknya dilakukan pada pemakaian 2.000-4.000 kilometer," pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(ton)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini