JAKARTA - Rem adalah komponen sepeda motor yang berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan gerakan roda secara otomatis. Pada dasarnya ada dua jenis rem, yakni tromol dan cakram.
Rem cakram dan tromol memiliki fungsi serta kinerja yang berbeda. Cakram lebih pakem ketimbang tromol. Tapi bila motor Anda masih menggunakan tromol dan ingin mengantinya dengan cakram, hal itu sah sah saja.
Doddy, mekanik Bengkel 3 Putra, Jakarta, coba berbagi informasi mengenai penggantian rem tromol ke cakram. Berikut ini paparannya.
1. Keuntungan dan kerugian
Keuntungan bila rem tromol diganti dengan cakram yakni daya "gigit" rem sangat kuat sehingga pengereman akan sempurna. Bila sudah memutuskan untuk menggantinya, ada baiknya beli cakram yang orisinal, bukan imitasi, karena bisa menghambat kinerja rem.
2. Pemasangan Harus benar
Penggantian rem cakram pada umumnya bisa disebut sebagai bagian dari variasi motor, namun ada manfaatnya. Pemasangan cakram harus benar-benar pas dan lurus, bila sidikit miring dan tidak teliti bisa mengakibatkan kemacetan atau master rem bisa cepat bocor.
Pengalihan dari rem tromol ke cakram tidak sekadar mengganti piringan, tapi juga beberapa komponen pendukung, termasuk kabel rem harus ikut diganti supaya kinerja cakram sempurna. Saat ini cakram yang ada di pasaran biasanya sudah satu set dengan kabel dan komponen lain.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)
