JAKARTA - Pada 30 Juni 2015, produksi mobil MPV Chevrolet Spin di pabrik General Motors di Pondok Ungu, Kota Bekasi, Jawa Barat, akan dihentikan. Artinya, tidak ada lagi aktivitas merakit kendaraan di pabrik tersebut.
Meski pabrik tutup, General Motors (GM) Indonesia yakin brand Chevrolet tetap dikenal oleh masyarakat. Terlebih saat ini ada belasan komunitas Chevrolet yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Tetap berjalan. Artinya begini, kami kan sudah punya pencinta-pencinta Chevrolet. Dengan bangga bisa menjadi keluarga Chevrolet Indonesia mereka sampai membentuk komunitas. Ada 13 komunitas yang tercatat di kami, Blazer, Spark, Aveo, dan sebagainya. Kami punya komunitas yang sangat-sangat membatu kami mengembangkan merek kemudian mereka juga menjadi duta-duta mempromosikan bagaimana mereka merasakan mengemudi dengan Chevrolet dan inilah yang menjadi satu semangat kebanggaan buat kami juga," ujar Maria Sidabutar, Direktur Public Relations GM Indonesia.
Salah satu faktor yang membuat brand Chevrolet besar di Indonesia adalah kontribusi para komunitas dan pencinta brand asal Amerika Serikat itu.
"Chevrolet bisa terus berada di Indonesia karena pemilik dan pencinta Chevrolet itu sendiri. Mereka bukan cuma pakai mobil tapi juga menikmati brand dengan cara yang berbeda, seperti ada yang melakukan kegiatan sosial, touring, modifikasi, dan sebagainya,” pungkasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ton)