Share

Mobil Listrik Suryawangsa 2 Akan Digunakan di Rumah Sakit

Nurul Arifin, Okezone · Sabtu 27 Desember 2014 15:17 WIB
https: img.okezone.com content 2014 12 27 15 1084529 mobil-listrik-suryawangsa-2-akan-digunakan-di-rumah-sakit-fmhDoHinj9.jpg Mobil listrik Suryawangsa 2 diproduksi massal pada 2015 (Foto: Santo/Okezone)
SURABAYA - Mobil listrik bertenaga surya buatan siswa SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Suryawangsa 2, akan diproduksi massal mulai 2015 hingga 2020.
 
Nantinya mobil berbentuk mikrobus tersebut akan digunakan untuk kepentingan internal organisasi Muhammadiyah. Uji kelayakan akan difasilitasi oleh Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah. Uji kelayakan diserahkan sepenuhnya ke organisasi pusat karena pihak SMK memiliki keterbatasan dalam hal akses ke otoritas terkait.
 
Kepala tim pembuatan Suryawangsa 2, Achmad Muhtadi, mengatakan, biaya pembuatan mobil tersebut sebesar Rp107 juta per unit. “Namun jika diproduksi massal jauh lebih murah di kisaran Rp90 jutaan. Rencananya akan diproduksi massal tapi terbatas, yakni untuk internal organisasi,” kata Muhtadi, kemarin.
 
Ia menambahkan, produksi massal bisa murah salah satunya karena sebagian besar proses pembuatan dan komponennya dibuat secara manual.
 
“90 persen hand made hanya beberapa yang didatangkan dari luar negeri. Baterai kami datangkan dari Korea dan Amerika. Untuk bodi kami bikin sendiri dari lapisan galvanis setebal 0,8 milimeter,” bebernya.
 
 
Di internal Muhammadiyah, lanjut dia, ada istilah Mobil Muhammadiyah Nasional dan Suryawangsa 2 termasuk dalam program tersebut. Mobil ini akan digunakan sebagai kendaraan operasional di lembaga pendidikan dan rumah sakit.
 
Meski demikian ia mengakui ada pihak swasta yang sudah berkomukasi dengan timnya untuk memesan. Mereka tertarik menggunakan Suryawangsa 2 untuk digunakan di kawasan go green.
 
“Pihak pengelola tempat wisata Jatim Park berkomunikasi. Rata-rata mereka yang sepakat dengan go green,” ucapnya.
 
Muhtadi mengaku belum bisa menyebut tempat untuk memproduksi massal mobil tersebut. “Kami menunggu izin kelayakannya dulu,” pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(ton)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini