JAKARTA - Umi Pipik bingung dengan kuasa hukum Immanuel Vincent yang baru, karena menyebut tindakan kriminal yang dilakukan kliennya karena dilandasi dari kekesalan terhadap perilaku Pipik sendiri.
"Saya sempat ketemu kuasa hukum terdakwa. Dia berkata kalau terdakwa ini marah karena saya mengusir dia. Saya enggak pernah mengusir Vincent, saya nyuruh orang rumah dan kasih uang transport. Tadi saya sudah jelaskan, 'jangan kasih statement yang anda tak tahu'," kata Pipik usai persidangan, di PN Jaksel, Rabu (1/10/2014).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tak cuma itu, Pipik juga tak terima dengan pengakuan jika Vincent masih labil karena masih anak-anak. Padahal, Vincent yang telah berusia 19 tahun dirasa cukup dewasa melihat persoalan.
"Tapi kalau menurut kuasa hukum dia anak dan labil, dia bukan anak-anak, dia sudah dewasa," lanjut Pipik.
Terkadang, pengakuan Vincent pun sering berubah-ubah seperti pengakuan mualaf. Pipik pun dibuat bingung oleh mantan anak buahnya itu.
"Dia bilang ke kuasa hukum saya Islam dari kecil, padahal dia mualaf. Itu saja sudah bingung," tandasnya.
(rik)
