Share

Suzuki Burgman 200 Vs Benelli Zafferano

Septian Pamungkas, Okezone · Selasa 30 September 2014 11:47 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 30 53 1046253 LvQphWrlZ9.jpg F: Suzuki Burgman 200 Vs Benelli Zafferano (Okezone)

JAKARTA - Beberapa waktu lalu PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memperkenalkan line-up big bike (motor besar) untuk pasar nasional. Ada empat model yang diluncurkan yaitu Suzuki Hayabusa, GSR750, V-Storm dan Burgman 200.

Nama terakhir yang disebut di atas memiliki potensi cukup besar di pasar nasional. Pasalnya model ini tidak memiliki pesaing yang sebanding di kelasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Jika dibandingkan dengan Honda PCX 150 tentu tidak sebanding. Meski sama-sama berpredikat sebagai skutik premium, Honda PCX hanya bermodalkan mesin 150 cc dengan banderol Rp38,8 juta. Dimensinya juga kalah bongsor dibanding Burgman 200.

Begitu juga dengan Yamaha T-Max yang merupakan salah satu model big bike pabrikan garpu tala di Indonesia. Skutik bongsor ini mengusung mesin 530 cc dengan banderol Rp220 juta. Tentu model ini jauh di atas Suzuki Burgman yang banderolnya hanya Rp54 juta.

Model yang dirasa sebanding dengan Burgman 200 di Tanah Air adalah Benelli Zaferano. Dari segi dimensi, keduanya tidak berbeda jauh.

Suzuki Burgman 200 memiliki dimensi panjang 2055 mm, lebar 740 mm dan tinggi 1355 mm. Sementara wheelbase 1465 mm dan ground clearance 130 mm serta jarak jok ke tanah 735 mm. Skutik dengan bobot 163 kg ini memiliki kapasitas tangki bensin mencapai 10,5 liter.

F: Beneli Zafferano (Okezone)

Sementara Zafferano memiliki dimensi panjang 2.168 mm, lebar 796 mm, tinggi 1.434 mm dengan wheelbase 1.488 mm. Sementara ground clearance skutik berbobot 155 kg ini mencapai 103 mm.

Keduanya memiliki ruang bagasi yang luas, dimana dapat menyimpan dua helm sekaligus. Selain itu terdapat ruang penyimpanan cukup besar yang terletak di dek depan, tepatnya di bawah speedometer.

Dari sisi jantung mekanis, Burgman 200 mengadopsi Jantung mekanis 4-Tak silinder tunggal SOHC berpendingin cairan dengan kapasitas 200 cc.

Zafferano dipersenjatai mesin 4-Tak satu silinder dengan pendingin air berkubikasi 249,7 cc. Jantung mekanis ini mampu menghembuskan tenaga hingga 14,62 kW dengan torsi puncak 20,83 Nm.

Jika Suzuki Burgman 200 didatangkan secara utuh dari Thailand, Zafferano diproduksi secara lokal dengan sistem completly knock down (CKD) dipabrik Benelli Motor Indonesia (BMI) di Citeureup, Bogor, Jawa Barat. Alhasil banderol Benelli Zafferano berada di bawah Burgman 200 yakni Rp36 jutaan On the Road Jakarta.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini