LOS ANGELES - Komedian asal Skotlandia Billy Connolly mengaku sempat dihubungi Robin Williams sebelum ditemukan tewas bunuh diri, 11 Agustus lalu.
Dia mengaku, percakapan terakhirnya dengan sang aktor merupakan hal yang tidak akan terlupakan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Robin seperti ingin mengucapkan salam perpisahan. Aktor yang meninggal dunia pada usia 63 tahun tersebut juga mengatakan sangat mencintai Billy seperti saudaranya sendiri.
"Aku pikir dia berusaha mengucapkan salam perpisahan padaku, karena dia menjadi sangat menyenangkan hingga akhir hayatnya. Terakhir kali dia menelefon, dia berkata 'Aku mencintamu seperti saudara' dan aku menjawab, 'Aku tahu', dan dia berkata 'Apa kamu yakin kamu tahu?' aku berkata 'Ya,'" kata Billy. Demikian seperti dilansir Radaronline.
Billy menerangkan bahwa Robin sering bercerita tentang penyakit Parkinson yang dideritanya. Padahal, bintang Night at the Museum itu belum memberitahu semua orang, termasuk para fans. Dia juga memuji sahabatnya tersebut sebagai orang baik, dan menyenangkan.
"Kami banyak bicara tentang Parkinson. Dia akan menghubungiku, dan kami akan membandingkan catatan. Dia sedang berada dalam tahap awal, sama sepertiku. Semua orang khawatir tentang itu. Rasanya seperti ada perampok yang mengikutimu. Dia tidak selalu depresi. Dia adalah pria yang sulit, tapi orang yang menyenangkan. Dia orang yang riang," tutup dia.
(nsa)
