Share

Desmond Ogah Minta Maaf ke Megawati

Arief Setyadi , Okezone · Senin 15 September 2014 18:17 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 15 339 1039446 7dXWwvxTTu.jpg Desmond Junaedi Mahesa (kiri) ogah minta maaf ke Megawati Soekarnoputri (Foto: Dok. Okezone)
A A A

JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra, Desmond Junaedi Mahesa menolak minta maaf terkait pernyataannya yang menyebut Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri sombong. Kata Desmond, ia tidak perlu merasa bersalah apalagi minta maaf hanya karena memiliki sudut pandang berbeda.  

 

"Minta maaf sama siapa? Ngapain harus minta maaf? Inikan masalah sudut pandang saya yang berbeda dengan sudut pandang mereka. Kenapa harus minta maaf, ada yang salah?" katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (15/9/2014).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

 

Menurut Desmond, persepsinya terkait dengan pernyataan tersebut menyangkut dengan adanya kubu-kubuan pasca pemilu presiden (pilpres), yang menimbulkan kesan seolah Koalisi Merah Putih berhadapan dengan Koalisi Joko Widodo (Jokowi).

 

"Hal ini timbul merujuk pada dua hal, pertama soal kelenturan berpolitik, kan disini pasca pilpres yang terlihat ada kubu-kubuan yang semestinya tidak perlu terjadi. Pra kondisi pilpres yang kelihatannya

ada blok-blokan yang kesannya ada keangkuhan Megawati," jelasnya.

 

Kata dia, Jokowi yang juga sebagai presiden terpilih memiliki analisa sendiri, misalnya terkait rencana pembentukan koalisi ramping, dan tidak memerlukan banyak partai politik. Sehingga menimbulkan kesan seakan Koalisi Merah Putih yang terdiri dari banyak partai akan menjadi sebuah ancaman bagi mereka.

 

Desmond menambahkan, seharusnya sebagai pemenang pilpres, Mega dan Jokowi bisa membuka komunikasi lebih dulu kepada yang kalah. Namun, kenyataannya tidak dilakukan sama sekali.

 

"Kalau saya bicara ini keangkuhan kesombongan, ada yang salah? Harusnya yang menang membuka komunikasi kepada yang kalah," terangnya.

 

Lebih jauh, Desmond menegaskan, sebetulnya jika yang disampaikan itu ditanggapi positif merupakan sinyal bagi Megawati untuk bisa membuka komunikasi dengan Koalisi Merah Putih bukan sebaliknya memandang dari sisi negatif.

 

"Mega lah yang sebenarnya harus melakukan komunikasi. Ini kan sebenarnya isyarat untuk memberikan informasi ke mereka," pungkasnya.

(hol)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini