JAKARTA - Sebagian besar fresh graduates mungkin masih awam dalam menyusun resume. Sehingga tidak mengherankan jika mereka justru menjauhkan peluang sebagai karyawan di perusahaan idaman.
Ternyata, ada 10 kesalahan umum yang biasa dilakukan fresh graduates dalam menulis curriculum vitae (CV). Berikut 10 kesalahan tersebut dan bagaimana cara menyiasatinya, seperti dilansir dari The Guardian, Minggu (14/9/2014).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
6. Minimnya pengalaman
Anda harus selektif mengenai kompetensi yang Anda masukkan ke dalam CV tanpa melenceng terlalu jauh ke arah lain. Masukkan pengalaman berorganisasi maupun kerja magang atau sukarelawan yang Anda lakukan baik di dalam maupun luar kampus. Jangan sekadar menyebutkan jabatan yang Anda miliki tapi tuliskan pencapaian yang diraih selagi memegang tanggung jawab tersebut. Dengan demikian perusahaan dapat menilai kinerja Anda dalam sebuah tim.
7. Pemilihan kata-kata yang tidak jelas
Gunakan angka untuk mengukur prestasi Anda dan narasi singkat untuk menunjukkan kualitas tindakan tersebut.
8. Bahasa tidak menarik
Gunakan kata-kata menarik, akurat, dan kuat untuk menunjukkan kemampuan Anda kepada calon perusahan. Hindari kata kerja pasif atau informasi latar belakang terlalu banyak.
9. Detil yang tidak perlu
Ketika menjelaskan banyak pekerjaan, sering kali Anda memasukkan detail yang tidak perlu yang akhirnya hanya menghabiskan ruang. Cukup berkonsentrasi pada keterampilan yang ingin Anda tunjukan kepada perusahaan.
10. Kurang spesifik
Kata kunci yang dimaksud ialah kualifikasi spesifik untuk bidang tertentu. Periksa deskripsi pekerjaan untuk mengidentifikasi keterampilan yang Anda miliki sesuai dengan kriteria yang dicari calon perusahaan.
(mrg)
