JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menyatakan sejak diberlakukannya normalisasi pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, sekira 95 persen Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) telah beroperasi secara normal tanpa antrean.
Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir mengatakan, setelah menggelontorkan BBM bersubsidi hingga 30 persen di atas rata-rata penyaluran harian dan juga optimalisasi penyaluran BBM non subsidi, berangsur-angsur masyarakat mulai tenang sehingga hampir semua SPBU kini beroperasi normal tanpa antrean. Menurut dia, jika pun antrean masih ada, lebih didominasi oleh sepeda motor dan masih dalam batas wajar.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Berdasarkan pantauan kemajuan proses normalisasi sampai hari ini, sudah 95 persen SPBU bebas dari antrean panjang. Selebihnya masih ada antrean, tetapi masih dalam batas wajar. Umumnya antrean itu terdiri dari konsumen pemilik sepeda motor,” ungkap Ali dalam siaran persnya, Jakarta, Kamis (28/8/2014).
Pertamina, lanjutnya, masih menyalurkan BBM di atas normal untuk memastikan tidak adanya antrean panjang di SPBU. Kepada masyarakat, Ali mengharapkan agar membeli BBM sesuai kebutuhan yang wajar.
"Konsumen diharapkan membeli BBM sesuai kebutuhan karena Pertamina menjamin ketersediaan BBM, baik bersubsidi maupun non subsidi,” pungkasnya.
(rzk)