BANGKOK - Ajang Asia Cross Country Rally menarik perhatian pereli nasional Rifat Sungkar. Menurutnya kejuaraan reli lintas negara ini merupakan sebuah tantangan baru.
"Saya mau tantangan yang baru. Yang menarik dari kejuaraan ini adalah adventure," katanya saat berbincang dengan wartawan di Bangkok, Thailand baru-baru ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Untuk mendapat gambaran mengenai kejuaraan seperti ini, pria kelahiran Jakarta, 22 Oktober 1978 tersebut banyak bertanya dengan para pembalap reli lainnya. (baca: Mitsubishi Outlander PHEV Ikut Cross Country Rally)
"Saya pernah menanyakan mengenai kejuaraan semacam ini mulai dari yang ikut Aceh-Jakarta, Safari Rally dan mereka selalu bilang, reli kayak gini gak ada hubungannya dengan speed. Its' about survival. Jadi gak usah diomongin mobil cc-nya gede, torsi tinggi, yang penting bertahan," urainya.
Menurut brand ambassador Mitsubishi di Indonesia itu, untuk mengikuti kejuaraan seperti ini dan ingin bertahan, tentunya tidak bisa bekerja sendiri.
"Anda harus punya tim dan jaringan. Contohnya kayak waktu saya ngobrol dengan Ikemachi (peserta Asia Cross Country Rally yang juga mantan pembalap Rally Dakar), saat itu dia bilang melewati air setinggi dada. Dan untuk melewati halangan itu dirinya bekerja sama dengan pembalap lainnya untuk lewatinya dengan cara menggotong motor." katanya.
Lebih lanjut Juara Nasional Reli 8 kali ini mengatakan ajang ini bukan masalah kencang, tapi pintar pilih jalan karena mobil yang digunakan cenderung standar pabrik.
"Saya lihat mobil yang ikut di sini tidak bisa dibandingkan dengan yang ikut Rally Dakar. Ini benar-benar production cars. Kalau saya melihatnya, semua mobil yang ikut dengan bodi baru itu punya strategi marketing untuk penjualan mobil itu sendiri. Kalau Dakar kan benar-benar prototipe."
Bicara target, suami Sissy Priscillia tersebut mengatakan tidak memiliki target khusus yang dibidik. "Target tidak ada, tapi motivasi untuk ikut sudah ada." pungkasnya.
(ian)
