POLEWALI MANDAR - Berdalih membutuhkan uang untuk bermain game dan malam mingguan, seorang pelajar salah satu Sekolah Menengah Kejuruan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), berurusan dengan polisi. AM, kepolisian lantaran nekat membobol perumahan sekolah di sekitar tempat tinggalnya.
Aksi yang dilakukan AM (17), remaja asal Desa Pulliwa, Kecamatan Bulo, Polman, dilakukan di rumah Hermawati, salah seorang guru SDN 057 Pulliwa. Saat menjalankan aksinya, AM yang merupakan anak pertama dari empat bersaudara ini membawa dua unit kompor gas, satu buah gitar dan tiga liter beras.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sayangnya, aksi AM yang diketahui warga. Saat itu juga, pelaku yang masih pelajar ini langsung digelandang ke Mapolsek Wonomulyo. Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita hasil curian pelaku sebagai barang bukti.
Sementara itu, kepada polisi yang melakukan pemeriksaan, AM mengakui tindakan kejahatan yang dilakukan. Bahkan, AM juga mengaku bahwa aksi itu bukan pertama kali yang dilakukan. Namun, sudah kedua kalinya.
"Sudah dua kali pak, tahun lalu juga saya pernah mencuri dirumah keluarga saya,”ujar AM sambil menunduk.
AM mengaku, rencananya, barang curian itu akan dijual dan uangnya akan dipakai untuk bermalam Minggu dan main Games. Namun, sebelum barang curiannya dijual, aksi AM ketahuan warga dan lebih dulu ditangkap.
"Yang sudah saya jual, baru beras saja. Saya jual seharga Rp5000 perliter, uangnya saya gunakan untuk membeli bensin dan bayar utang," akunya.
(ded)