SURABAYA - Selama perjalanan Mazda Liventure Journey, Okezone sempat mencoba berbagai fitur terkini yang dimiliki Mazda CX-5. Fitur-fitur ini terbukti dapat membantu pengemudi selama berkendara.
Contoh fitur yang berguna saat malam hari adalah Adaptive Front-Lighting System (AFS). Fitur ini memberikan keamanan saat berkendara di malam hari dan memungkinkan untuk melihat belokan. (baca: Tenaga Galak Mazda CX-5)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Selain itu ada pula High Beam Control (HBC). Fitur ini dapat bekerja jika kamera mendeteksi ada kendaraan dari arah berlawanan dan secara otomatis lampu jauh akan mati dan menyalakan lampu dekat. HBC bekerja saat saklar lampu pada posisi lampu jauh dan auto.
Tidak hanya itu, fitur lain yang sangat membantu di malam hari adalah Lane Departure Warning System (LDWS). Fitur yang merupakan bagian dari teknologi i-ACTIVSENSE ini dapat membaca marka jalan dan memberikan peringatan saat pengemudi mulai menyimpang dari jalur. LDWS akan bekerja pada kecepatan di atas 65 km/jam.
Saat melintasi jalan macet, fitur i-Stop (Idling Stop System) langsung bekerja. Ketika mobil berhenti, mesin secara otomatis akan mati dan hidup kembali dalam waktu 0,35 detik saat pedal rem dilepas.
"Tujuan utama fitur ini untuk menghemat bahan bakar dan ramah lingkungan," papar Ari Tristianto, Product Planning and Marketing PT Mazda Motor Indonesia (MMI) di sela-sela acara Mazda Liventure Journey di Karanganyar, Jawa Tengah.
Fitur lain yang Okezone rasakan adalah Cruise Control. Fitur ini digunakan saat jalan dalam kondisi sepi seperti saat melintasi tol di Surabaya. Fitur ini secara otomatis mengontrol kecepatan mobil. Cara pengoperasiannya pun sangat mudah, hanya menggunakan jempol kanan fitur ini dapat diaktifkan.
Aktif tidaknya fitur ini dapat dimonitor melalui panel instrumen. Jika sudah aktif, kaki tidak perlu lagi menginjak pedal gas. Kontrol kecepatan dapat diatur melalui tombol (-) dan (+) pada lingkar kemudi. Tinggal tekan layaknya main games. Namun saat pedal rem ditekan, secara otomatis fitur akan nonaktif.
Tidak terasa perjalanan penuh tantangan sejauh 325 km, dari Yogyakarta hingga Surabaya berakhir di Shangrilla Hotel. (baca: Liventure Journey Bersama Mazda CX-5 yang Mengesankan).
(ian)
