MARANELLO- Pada kuartal pertama tahun ini, Ferrari, menunjukan penjualan yang cukup positif. Untuk tiga bulan pertama 2014 ini, pabrikan supercar yang bermarkas di Maranello ini menunjukan peningkatan pada seluruh indikator ekonomi utama.
Hasil ini sangat berarti mengingat produksi California akan segera berakhir, sementara belum ada California T baru yang akan dikirim. Keputusan strategis Ferrari untuk mengurangi produksinya dalam rangka mempertahankan eksklusifitas dan nilai residual tinggi kendaraannya diputuskan pada Mei tahun lalu, namun tidak memiliki dampak pada kuartal pertama tahun ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Pendapatan Ferrari melonjak sebesar 12,5 persen menjadi 620 juta euro, walaupun ada penurunan sebesar 6 persen pada jumlah mobil yang dikirim dengan total 1,699 unit, berkurang 100 unit dibanding tahun lalu. Untuk keuntungan laba bersih sendiri meningkat sebesar 5 persen menjadi 57 juta euro, sementara laba jual-beli sama sebesar 80 juta euro.
"Kami ingin mempertahankan produksi mobil dalam jajaran kami di bawah 7.000 lagi tahun ini sementara memperkuat hasil ekonomi kami. Target tersebut memiliki tantangan yang lebih besar di antara investasi-investasi penting yang tengah kami lakukan dalam produk maupun Formula One dengan upaya yang lebih, juga secara keuangan, dibutuhkan untuk menjembatani jarak dengan para pesaing kami," ujar Ketua Ferrari, Luca di Montezemolo.
Untuk pasar Amerika Serikat sendiri terus berkinerja dengan baik dengan permintaan yang tinggi. Faktanya walaupun pengiriman diperketat, tetap ada peningkatan sebesar 8 persen dengan 494 unit Ferrari dikirimkan. Sedangkan Pasar Timur Tengah terus berkembang, dan meningkat sebesar 6 persen dengan 150 pengiriman.
Untuk Penjualan di Jepang, Ferrari mengirim 128 unit, China 73 unit, Italia 63 unit, dan untuk Jerman mengalami penurunan dengan mengirimkan hanya 162 unit sejalan dengan keputusan untuk membatasi jumlah mobil yang dikirimkan kepasar yang lebih mapan dan juga karena berakhirnya produksi California.
(ian)
