Share

Peminat Motor 2-Tak Kawasaki Masih Tinggi

Septian Pamungkas, Okezone · Senin 05 Mei 2014 14:40 WIB
https: img.okezone.com content 2014 05 05 53 980259 SLCeg7R8tG.jpg F: Kawasaki Ninja RR (Septian P / Okezone)

JAKARTA - Kawasaki menjadi satu-satunya produsen sepeda motor di Indonesia yang masih memasarkan produk dengan spesifikasi mesin 2-langkah (2-Tak). Meski dianggap boros dan kurang ramah lingkungan, motor jenis ini masih begitu diminati.

Saat ini Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memiliki tiga jenis motor 2-Tak yang dipasarkan di Tanah Air diantaranya Ninja R, Ninja SS dan Ninja RR. Kawasaki Ninja RR yang menggunakan full fairing menjadi model paling diminati konsumen nasional.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Berdasarkan data yang Okezone peroleh, ketiga model tersebut telah terjual sebanyak 25,347 unit dalam periode Januari hingga April 2014. Dari total tersebut, Ninja R menyumbang 8.650 unit, Ninja SS sebanyak 2.946 dan Ninja RR mencapai 13.751 unit.

Sebagai informasi Ninja R dan Ninja SS menggunakan mesin yang sama yakni Tipe 2-TAK, Cranked case, Reed Valve, SUPER KIPS, HSAS. Tenaga yang dihasilkan 22,1 kW pada putaran 10.500 RPM dengan torsi 21,6 Nm pada 9.000 RPM. Bedanya Ninja R menggunakan karburator Keihin PWL 26, sementara Ninja SS mengaplikasi Mikuni VM 28.

Ninja RR memiliki spesifikasi sedikit berbeda karena menggunakan mesin 2-Tak, 1 silinder, Cranked case, Reed Valve,KIPS, HSAS berstandar Euro II. Dibantu karburator Mikuni Vm 28, mesin ini mampu menghasilkan tenaga 21 kW pada 11.000 rpm dengan torsi 20 Nm pada 9.000 rpm.

Di Indonesia Ninja R dan Ninja SS dipatok dan Rp27,8 juta Rp27,6 juta. Sedangkan Ninja RR dibanderol Rp35,1 juta dan model spesial edisinya dipatok Rp36,4 juta. Harga tersebut berstatus On the Road Jakarta.

Kawasaki sendiri telah memutuskan untuk menghentikan pemasaran model 2-Tak pada tahun depan. Meski begitu Kawasaki tetap menjaga ketersediaan suku cadang untuk model-model andalannya tersebut.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini