Share

Subsidi BBM Rp300 T, Lebih Bermanfaat untuk Infrastruktur

Dani Jumadil Akhir , Okezone · Kamis 17 April 2014 14:57 WIB
https: img.okezone.com content 2014 04 17 19 971877 Ikq4dl9mpG.jpg Ilustrasi (Foto:Okezone)
A A A

JAKARTA - Subsidi energi diketahui sebesar Rp300 triliun per tahun, namun bila jumlahnya bisa dikurangi, maka dapat membantu pembangunan sektor infrastruktur.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Bambang PS Brodjonegoro mengakui jika peranan subsidi energi dapat dikurangi akan menguntungkan untuk pembangunan infrastruktur.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Kalau subsidi energi totalnya Rp300 triliun, Rp200 triliun untuk subsidi BBM dan Rp100 triliun untuk listrik. Bisa saja kedepannya subsidi Rp100 triliun untuk keduanya itu," ujar Bambang di kantor Ditjen Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (17/4/2014).

 

Bambang menambahkan, pengurangan subsidi ini bukan untuk menderitakan masyarakat karena subsidi memang tetap diberikan bagi yang membutuhkan dan penggunanannya tepat sasaran.

"Bukan nanti menjadi menderita, tapi tetap dapat. Industri bisa dapat dalam bentuk insentif, rumah tangga dapat bantuan," paparnya.

Jika anggaran subsidi dipotong Rp200 triliun, banyak keuntungan yang akan diraih salah satunya pengembangan proyek infrastruktur dan mendorong pembangunan daerah terpencil.

"Luar biasanya keuntungannya, ibu-ibu akan tertolong karena logistiknya akan murah dengan pembangunan infrastruktur," pungkasnya.

(rzk)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini