JAKARTA - Saat memutuskan untuk serius menjajaki bisnis ban sepeda motor, Michelin Indonesia harus melalui jalan cukup terjal. Nama besar yang diusung membuat sebagian besar orang berpikiran ban ini memiliki banderol yang sangat tinggi. Selain itu kemampuan karet bundar asal Perancis ini belum teruji di permukaan jalan Tanah Air yang bisa dibilang "belang-belang".
"Banyak yang meragukan kualitas ban kami dengan mengatakan bannya dari Perancis, dibuat di Thailand dan belum pernah diuji di Indonesia. Dan kali ini keraguan itu terbantahkan sudah," kata Head of Marketing & Sales PT Michelin Indonesia, Bayu Surya Pamugar Sugeng di Jakarta, Selasa (18/2/2014).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Kemampuan ban Michelin di bumi pertiwi dibuktikan lewat salah satu tipe andalannya yakni Pilot Street Radial. Pembuktian dilakukan oleh bikers nasional dengan melakukan touring mulai dari bagian barat Indonesia hingga bagian paling timur. Dua bikers kawakan turut menjalani "pengujian" ini yakni Wahid dari KNC (Kawasaki Ninja Club) dan Murray dari YVCI (Yamaha V-Ixion Club Indonesia).
"Ban ini (Pilot Street Radial) sudah saya gunakan untuk membelah Indonesia (Sabang-Papua) dengan jarak yang ditempuh lebih dari 20-25 ribu km," kata Murray.
Menariknya dalam pengetesan ini, baik Murray maupun Wahid tidak disponsori oleh Michelin Indonesia. Mereka melakukan ini atas dasar kegemarannya melakukan touring. Sebelumnya keduanya telah melakukan pengetesan ban ini di sirkuit Nakornchaisri, Thailand, dan melakukan touring menggunakan Pilot Street Radial menjadi ajang pembuktian kemampuan ban tersebut.
"Saya klarifikasi di sini, saya tidak mendapat dukungan dalam bentuk apapun dari Michelin, jadi ini murni dari kami sendiri. Ban juga beli sendiri, cuma dapat diskon 10 persen," ujar Murray menggebu.
Ban merupakan salah satu komponen terpenting dalam kendaraan. Pasalnya, ban merupakan satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Melakukan perjalanan panjang menjadi alasan bagi Murray dan Wahid serta beberapa temannya untuk menguji kemampuan ban.
Menurut Wahid, selama melakukan touring ban yang digunakan tidak hanya menggunakan (Michelin) Pilot Street Radial saja, ada beberapa merek ternama juga. Namun ban yang ia gunakan memiliki daya tahan lebih baik.
"Hasilnya cukup mengejutkan, karena Pilot Street Radial menjamin keamanan dan kenyamanan anggota ekspedisi saya selama di perjalanan. Contohnya saat perjalanan dari Jawa, Sulawesi, hingga Manado, 2 ban merek lainya pecah, dan Michelin masih dalam kondisi normal," tutup pembesut Kawasaki Ninja 250 itu.
(ian)
