SENTUL - Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memastikan akan berhenti memproduksi Ninja RR 2-Tak pada Juli 2015. Keputusan ini cukup memberatkan pabrikan asal Jepang itu pasalnya peminat keluarga Ninja 2-Tak di Tanah Air masih tinggi.
Saat ini ada tiga model Ninja 2-Tak di antaranya Ninja SS, Ninja R, dan Ninja RR. Ketiganya sangat diterima oleh masyarakat terutama Ninja RR yang menjadi tulang punggung Kawasaki di Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Berdasarkan data yang Okezone peroleh, Ninja RR menjadi penyumbang terbanyak dengan total penjualan tahun lalu mencapai 40,382 unit. Sementara Ninja R 20,416 unit dan Ninja SS 7,340 unit.
Direktur Marketing PT KMI Mitsuhiko Okada mengungkapkan, rencana pemberhentian produksi Ninja 2-Tak cukup berat karena peminat model ini masih sangat tinggi. Namun pihaknya yakin Ninja RR Mono dapat menjadi pengganti yang sepadan.
"Sayang juga karena permintaannya masih sangat tinggi. Tapi kami yakin Ninja RR Mono bisa diterima pasar," katanya di Sentul baru-baru ini.
Sebagai informasi, permintaan Ninja 2-Tak telah tersebar diberbagai kota di Indonesia. Ini menunjukan respon yang sangat positif.
"Dulu ada empat kota yang peminatnya tinggi seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Medan, tapi sekarang sudah merata," ujar Okada.
Dengan berakhirnya produksi Ninja 2-Tak maka berakhir pula era mesin "peminum" oli samping di Indonesia. Karena saat ini hanya Kawasaki yang masih memproduksi dan memasarkan motor 2-Tak di pasar nasional.
(ian)
