Acara ini sendiri tercetus atas minat terhadap dunia roda dua dan dunia pariwisata yang kemudian akan direalisasikan oleh keempat bikers tersebut. Perjalanan ini sendiri akan menempuh jarak tidak kurang dari 10 ribu km di Bumi Kalimantan (Borneo).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Perjalanan ini sendiri akan dilakukan oleh Andry Berlianto (Praktisi keselamatan berkendara, penulis, dan sosial media), Ade Imanuddin (Praktisi aktifitas luar ruangan, naturalis, researcher, dan navigasi), Yeremia Exlesia Theorandaru atau Rere (Fotografi dan Video), serta Eleonora Ajisela Agrippina (Motorcycle enthusiast dan sosial media).
Output perjalanan akan muncul akan muncul dalam bentuk tulisan baik melalui artikel di majalah, media online, maupun media sosial, serta akan dikemas dalam sebuah buku catatan dan dokumentasi perjalanan.
"Selama 35 hari perjalanan kami akan melakukan perjalanan ini murni berempat, tanpa adanya kendaraan pendukung, atau bikers pengganti," ujar Andry Berlianto, PIC, Media dan Komunikasi RTB, saat press conference di dealer TVS Dewi Sartika, Jakarta Timur, Senin (6/1/2014).
Titik utama perjalanan akan difokuskan pada sembilan destinasi utama yaitu dua pusat rehabilitasi orangutan milik Borneo, orangutan Survival Foundation di Nyaru Menteng dan Samboja Lestari, perbatasan Indonesia dan Malaysia di Entikong, danau Sentarum, Tugu Katulistiwa, Kepulauan Derawan, pasar terapung di Banjarmasin, Pulau Kembang, serta pesta budaya cap go meh di Singkawang.
Sementara itu Herry Dragono, Chief Marketing Officer PT TVS Motor Company Indonesia mengatakan ini adalah waktunya menguji kehandalan sepeda motor sport TVS Apache dengan jarak yang ditempuh sebesar 10.000 km tanpa adanya pengawalan.
Perjalanan Round The Borneo ini sendiri akan dimulai dari kota Banjarmasin pada 25 Januari 2014, dan berakhir pada 28 Februari 2014 di Pontianak.
(zwr)
