Volume produksi awal untuk pabrik perakitan Toyota terbaru ini adalah sebanyak 1.000 unit per bulan. Investasinya sendiri Toyota menanamkan dana sebesar Rp2,5 triliun untuk proyek lokalisasi Vios ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Sebelumnya kami mengimpor Toyota Vios dan Yaris dari Thailand. Namun sekarang kami menghentikan impor tersebut dan memproduksi Vios karya anak bangsa Indonesia, dan kami akan segera melokalisasi Yaris di awal 2014," ungkap Masahiro Nonami, Presiden Direktur TMMIN di Karawang, Jawa Barat, Rabu (18/12/2013).
Produksi All New Vios dan New Yaris 1.5 liter (mulai 2014) merupakan salah satu realisasi komitmen investasi Toyota Group di Indonesia. Investasi ini sendiri telah diumumkan oleh presiden Toyota Motor Corporation (TMC), Akio Toyoda, bersama dengan lima pimpinan perusahaan Toyota Group lainnya pada November 2012 silam di Jakarta.
Sebelumnya, Toyota juga telah mengumumkan realisasi investasi untuk produksi NAV-1 pada Januari 2013. Untuk persemian pabrik perakitan Karawang 2 ini sekaligus dimulainya produksi Etios Valco pada Maret 2013.
Dengan dimulainya produksi Vios ini, Toyota Indonesia kini memasuki babak baru sebagai basis produksi dan suplai kendaraan sedan kecil. Sebelumnya selama kurang lebih 10 tahun, Toyota telah fokus untuk menjadi basis produksi model andalan seri Innovative International Multi-purpose Vehicle (IMV) seperti Kijang Innova dan Fortuner.
Untuk tahap awal Toyota akan fokus memproduksi Vios untuk kebutuhan pasar domestik, namun dengan melihat sejarah panjang dan pengalaman Toyota Indonesia dalam memproduksi kendaraan berkualitas globala ini membuka peluang penetrasi ke pasar ekspor di masa mendatang.
(zwr)
