JAKARTA – Meluncurnya segmen mobil murah ramah lingkungan (LCGC) sempat diprediksi akan mematikan segmen pasar mobil bekas. Tapi, para pedagang mobil bekas ternyata mengaku tidak terlalu bersaing dengan mobil murah.
Awalnya, sempat beredar kabar jika para pedagang mobil bekas (mobkas) se-Jawa akan sepakat menjatuhkan harga jual kembali (resale value) mobil murah. Kesepakatan ini tersebar melalui pesan singkat Blackberry Messanger (BBM).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Para pedagang kecewa dengan kebijakan LCGC yang dinilai menekan angka penjualan mobil bekas. Mereka mengkhawatirkan, setelah mobil murah ramah lingkungan ini dilepas ke pasar, praktis penjualan mobil bekas turun drastis.
Namun menurut Herjanto Kosasih, Senior Marketing Manager PT Marga Sadhya Swasti WTC Mangga Dua, situasi tersebut tidak benar. WTC Mangga Dua sebagai salah satu pusat penjualan mobil bekas, tidak merasa bersaing dengan LCGC.
"Itu tidak benar, jika ada pedagang yang seperti itu bukan pedagang benar. Kita saling lengkapi saja jangan sampai politis seperti itu," ujar Herjanto saat dihubungi Okezone, Selasa (3/11/2013).
Lebih lanjut Herjanto mengatakan, biarkan masyarakat yang menilai sendiri apakah produk LCGC bagus atau tidak. Jika orang suka pasti dibeli, tapi jika orang tidak suka pasti tidak akan dibeli.
"Biarkan hukum alam saja yang menentukan, tidak ada yang namanya saling menjatuhkan," pungkasnya.
(zwr)