Bahkan dalam kurun periode bulanan sampai September, Ertiga tercatat sudah 6 kali menduduki posisi kedua mobil terlaris, di bawah Toyota Avanza dan menggeser Daihatsu Xenia. September, Ertiga meraih posisi kedua dengan penjualan 6.010 unit, di atas Xenia 5.000 unit dan di bawah Avanza 22.006 unit.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Meski begitu Suzuki tetap tidak ingin jumawa. "Kami bukannya merusak pasar Avanza-Xenia, kami tidak mau seperti itu, kami tetap mau rendah hati," ucap Head of Brand & Product Development PT Suzuki Indomobil Sales, Joko Utomo, di Karawang.
Wajar saja sebab dijelaskan pula total penjualan sepanjang tahun 2013, Ertiga tetap di bawah duet maut Astra Group tersebut. Avanza melambung dengan total 159.217 unit selama sembilan bulan pertama 2013, sedangkan Xenia meraih 53.509 unit, sedangkan Ertiga masih terjual sebanyak 50.918 unit.
Lebih lanjut Joko menambahkan, penjualan Ertiga masih belum bisa ditambah lebih banyak, hanya berkisar 6.000 - 7.000 unit sebab kapasitas pabrik sudah tidak bisa dipaksakan lagi. Namun prediksinya dengan beroperasinya pabrik baru, Ertiga bisa mulai menggeliat mendobrak dominasi kelas Low MPV.
"Nanti kalau pabrik baru kami selesai, baru bisa dinaikkan, mungkin bisa sampai 9.000-10.000 unit per bulan," beber Joko.
Bahkan sampai saat ini Joko mengakui inden Ertiga masih terasa sampai beberapa minggu. Hal ini masih lebih baik dibanding beberapa bulan sebelumnya, inden bisa mencapai hitungan bulan.
(zwr)
