Share

Makin Dipercaya, Harga Mobkas Makin Mahal

Febri Ardani, Okezone · Selasa 08 Oktober 2013 12:27 WIB
https: img.okezone.com content 2013 10 08 52 878311 GaJn73UaQj.jpg F: Toyota Kijang Innova (Okezone)

JAKARTA - Harga jual kembali sebuah mobil termasuk komponen penting ketika seseorang memutuskan untuk membeli mobil baru, ini termasuk karakteristik pembeli mobil Indonesia. Ini juga yang bisa menjadi penyebab pasar mobkas terus maju, sebab tentu saja pemain dan peminatnya ramai.
 

Herjanto Kosasih, Senior Marketing Manager Marga Sadhya Swasti WTC Mangga Dua menjabarkan melalui analogi, ketika ditanya kenapa harga jual kembali sebuah produk bisa bertahan lama mendekati harga asli.

 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Saya beri contoh Kijang kapsul 2001 dengan kondisi istimewa sekarang harganya masih bisa sampai Rp100 juta, bandingkan dengan BMW 2001 yang kini hanya sekitar Rp70 jutaan padahal saat beli bisa sampai Rp500 juta," tukas Herjanto, Selasa (8/10/2013).

 

Ia ingin mengutarakan poin bahwa semakin banyak populasi mobil maka makin tinggi harga jual kembalinya. Populasi yang tinggi menandakan penjualan produk tersebut juga tinggi, berbanding lurus dengan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap produk itu sendiri.

 

Herjanto menambahkan, sistem ini berbeda dengan karakter penjualan mobil antik. Harga sebuah mobil antik justru melambung bila kuota produksinya semakin mendekati angka nol.

(zwr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini