Share

Perang Sengit di Segmen Low MPV

Azwar Ferdian, Okezone · Senin 23 September 2013 10:56 WIB
https: img.okezone.com content 2013 09 23 52 870226 U6cdlsCKXn.jpg F: Datsun GO+ (Azwar F/Okezone)

JAKARTA- Persaingan di segmen low Multi Purpose Vehicle (MPV) bakal bertambah sengit, dengan munculnya pemain baru. Segmen kendaraan multiguna dengan kecenderungan harga di bawah Rp200 juta memang patut diperhatikan, karena inilah ceruk pasar terbesar di industri automotif nasional.

Duet Astra, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia masih menjadi penguasa di segmen ini. Suzuki Ertiga (plus Mazda VX1) dan Chevrolet Spin juga coba mengambil sedikit kue di segmen ini. Ditandai dengan IIMS 2013, dua pendatang baru Honda Mobilio dan Datsun GO+ mendeklarasikan kemunculannya di segmen LMPV.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Mainstream publik memang masih condong kepada duet Avanza-Xenia. Maklum, duet Astra ini sudah hadir dejak 2004 lalu, atau hampir satu dekade menguasai pasar Low MPV. Berdasarkan data Gaikindo, lebih dari separuh penjualan mobil di Indonesia berasal dari penjualan low MPV.

Di 2013, penjualan di segmen ini sudah mencapai 434.289 unit, menguasai 54,8% total penjualan dalam delapan bulan terakhir. Inilah yang membuat banyak produsen juga tertarik bermain di segmen ini dan dipastikan persaingan ke depan akan semakin ketat.

“Meski ada mobil murah ramah lingkungan, pasar terbesar di Indonesia masih Low MPV. Tidak bisa dipungkiri, konsumen di sini masih memilih mobil yang bisa menampung tujuh penumpang. Contohnya Avanza, setiap bulannya kami masih menerima pembelian di angka 15 ribu unit,” terang Widyawati Soedigdo, GM Corporate Planning and Public Relations PT TAM saat berbincang dengan Okezone, beberapa waktu lalu.

Ada dampak positif buat industri dan juga konsumen. Produsen harus kreatif mengembangkan produknya untuk bisa bersaing, dan bagi konsumen ini positif karena bisa mendapatkan mobil yang lebih berkualitas.

(zwr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini