JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) meminta seluruh jajaran pengadilan di Indonesia untuk waspada atas modus penipuan yang mengatasnamakan Sekertaris MA, Nurhadi.
Dalam surat resmi Nurhadi bernomor 374-1/SEK/KU.01/8/2013 yang ditujukan kepada seluruh Ketua Pengadilan Tingkat Banding di empat lingkungan pengadilan diĀ seluruh Indonesia menyatakan, adanya telepon penipuan yang mengatasnamakan Sekertaris MA atau pun staf Sekertaris MA dengan menggunakan nomor telepon 085257222619 atau nomor rekening BNI nomor 0302086113 maupun nomor rekening lainnya adalah palsu.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Dengan ini ditegaskan bahwa hal tersebut adalah penipuan, untuk itu diminta seluruh jajaran pengadilan agar waspada dan tidak terpengaruh dengan hal tersebut," demikian kata Nurhadi dalam surat resminya yang dilansir di situs resmi MA, Jakarta, Selasa, (10/9/2013).
Surat tersebut dilayangkan Nurhadi lantaran banyaknya informasi yang diterima nya yang mengkait-kaitkan namanya dalam meminta sesuatu pemberian.
Surat tersebut ditembuskan kepada Ketua MA, wakil Ketua MA bidang Yudisial, Wakil Ketua MA bidang non Yudisial, pada Ketua Kamar MA, panitera MA, dan para pejabat eselon I MA.
(ydh)