Share

Melihat dari Dekat Mobil Antik Raja Solo

Bramantyo, Okezone · Kamis 22 Agustus 2013 14:11 WIB
https: img.okezone.com content 2013 08 22 52 853810 LimuZNnn77.jpg F: Chrysler Limousine milik Keraton Kasunanan Surakarta (Bramantyo / Okezone)

SOLO - Luar biasa sekaligus takjub saat Okezone mendapatkan kesempatan melihat dari dekat mobil antik milik Keraton Kasunanan yang pernah di pakai Paku Buwono XII untuk menyerang Kenpetai atau markas tentara Jepang (sekarang menjadi hotel cakra) yang terletak di jalan Slamet Riyadi, saat PD II tahun 1948 - 1949.

Meskipun agak sedikit berdebu, mobil antik berwarna hitam yang didepannya terdapat bendera merah lambang Keraton Surakarta serta plat kendaraan bernopol AD 20 serta dibawah plat tertulis PB XII tampak masih gagah.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sayangnya, kendaraan merek Chrysler seri Limousine yang di rakit pada tahun 1941 buatan Amerika serta berbahan bakar bensin yang hanya ada satu-satunya di Indonesia, keempat bannya sudah tidak asli lagi dan dalam keadaan kempes tanpa angin.

Menurut penjaga garasi tempat kendaraan PB XII parkir, Agus Pramono, mengatakan, kendaraan antik milik Keraton ini masih bisa dijalankan. Hanya saja mobil berkapasitas 3500 cc ini terkenal sangat boros sekali

"Untuk 1 liter bensin,itu hanya bisa menempuh 3 KM. Jadi jarang dipakai. Muterin tembok Keraton saja butuh bensin cukup banyak," paparnya saat ditemui Okezone di Solo, Jawa Tengah, Kamis (22/8/2013).

Dia menambahkan, saat masih hidup, PB XII, penguasa Keraton tersebut suka sekali menggunakan Chrysler. Terutama saat menyerang instalasi Jepang. Bila tidak dipergunakan Raja untuk berperang, Mobil tersebut dipergunakan keluarga Raja.

Diakui Agus, banyak yang mengira mobil kebangsawanan PB XII yang saat ini terparkir di museum Keraton tiba di Surakarta itu merupakan pemberian Pemerintah Amerika atas peran Keraton Surakarta berperang melawan tentara Jepang.

Pada kenyataannya salah. Mobil tersebut bukanlah pemberian, melainkan murni dibeli sendiri oleh PB XII menggunakan uang pribadinya.

Tipe mobil yang dipesan ini memiliki banyak variasi dan dibuat sesuai dengan pesanan PB XII. Kehadiran ini berarti hanya berselang delapan tahun setelah Karl Benz membuat mobilnya yang pertama, yang diakui sebagai mobil pertama di dunia.

Mobil ini bekerja dengan empat silinder sama dengan kendaraan yang dipakai oleh Gubernur Jenderal di Batavia. Menyangkut suku cadang, menurut Agus, pesanan mobil-mobil Eropa maupun Amerika tetapi juga menyediakan suku-suku cadang lain yang diperlukan untuk mobil dan motor.

"Namun harus pesan dulu, tidak langsung dapat. Karena termasuk mobil langka," ujarnya.

Namun kini mobil tersebut tidak lagi dipergunakan. Namun masyarakat luas masih bisa melihat langsung mobil antik milik PB XII di Keraton.

Selain bisa melihat mobil antik ini, masyarakat juga bisa melihat kereta kencana milik Keraton. Cukup membayar Rp2.000 Untuk bisa masuk. Dan kalau ingin berfoto di mobil antik dan kereta kencana, cukup membayar Rp3.000.

(ian)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini