Menggunakan mesin 1.000 cc menimbulkan asumsi bahwa KIA akan ikut bermain di lahan mobil murah ramah lingkungan (LCGC). Picanto yang sebelumnya sudah beredar di Indonesia menggunakan mesin isi silinder 1.200 cc.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Kalau kita sedang urus dokumennya memang benar, tapi kalau ikut program LCGC belum tentu, peraturannya kan belum jelas juga," tanggap Ridjal Mulyadi, Marketing Communication Manager KMI, saat kegiatan CSR Kia Motors Company di Banten, Kamis (25/7/2013).
Picanto Morning masuk ke Indonesia dengan status untuk pengujian, masalah ganjilnya nama Morning yang tidak berciri khas Indonesia, Ridjal menjelaskan, " Kita memang sedang uji. Kalau nama Morning itu kan memang ada beberapa negara yang menggunakan nama itu untuk Picanto, seperti di Korea sebagian juga pakai Morning. KIA Motor Company selalu punya alternatif soal nama," jelasnya.
Basiknya kalau masuk di daftar kendaraan baru Kementerian Perindustrian memang tidak harus selalu untuk dipasarkan. Uji kendaraan sekaligus kelayakan jual biasanya perlu dilakukan pabrikan sebelum nantinya diambil keputusan akan dipasarkan atau tidak.
"Kita sebenarnya memang masih tunggu petunjuk pelaksanaan," kata Ridjal.
KIA memang lebih dikenal lebih memilih memboyong kendaraan masuk ke Indonesia dengan status CBU. Ini perlu diselesaikan bila Kia ingin masuk ke level LCGC, walaupun Pemerintah mengijinkan kandungan lokal produk LCGC bisa dilakukan secara bertahap.
"Kita pernah melakukan CKD di Indonesia, bukan tidak mungkin, doakan saja ya," pintanya.
(zwr)