Dengan banyaknya kendaraan yang beredar, permasalahan mulai berdatangan seperti kemacetan dan juga polusi udara. Bahkan untuk menekan hal tersebut pemerintah China telah memberlakukan peraturan pembatasan kendaraan, yang berpengaruh pada penjualan mobil baru.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Seperti dilansir Inautonews, setidaknya sudah ada delapan kota yang telah membatasi pembelian mobil baru. Menurut Shi Jianhua, deputy secretary general of the China Association of Automobile Manufacturers, pembatasan ini bisa mengurangi penjualan kendaraan hingga 40 ribu atau dua persen dari total penjualan nasional.
"Dalam jangka pendek, pasar akan mencari mobil ke kota lain. Konsumen akan panik dan mulai membeli kendaraan apapun sebelum aturan ini dijalankan" ujar Yale Zhang, direktur Autoforesight Shanghai Co.
Bahkan di kota Shijiazhuang sendiri akan membatasi kepemilikan kendaraan dengan menggunakan lotere. Namun China Association of Automobile Manufacturers menentang aturan ini, pasalnya aturan ini hanya akan merampas hak orang untuk memiliki mobil dan tidak berdampak besar untuk mengurangi kemacetan.
Pada Juni lalu sendiri, penjualan kendaraan penumpang di China meningkat sebesar 9,3 persen menjadi 1,4 juta kendaraan. Situasi tersebut karena para diler menawarkan diskon besar-besaran.
(zwr)