BANDUNG - Indonesia pernah punya pabrik Vespa di Indonesia tahun 1972 lalu yang terletak di Pulo Gadung. Bersama Danmotor Vespa Indonesia sebagai rekanan dalam negeri Indonesia Vespa model 90 dan 150 cc dibuat dalam negeri, dan di tahun 1976 diperkirakan sebanyak 40 ribu unit telah diproduksi. Bahkan pajak insentif menjadikan skuter produk dalam negeri diekspor ke Thailand kala itu.
Sekarang pabrik tersebut telah tiada. Vespa yang kini beredar di Tanah Air dibawa Piaggio Indonesia dari Vietnam dan juga negara asalnya, Italia. Akankah Piaggio mendirikan pabriknya kembali di Indonesia, jika benar terjadi pasti akan memangkas ongkos produksi yang berujung pada menurunnya harga setiap Vespa yang dipasarkan di Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Pratiwi Halim, Marketing Director Piaggio Indonesia, menjelaskan rencana mendirikan pabrik di Indonesia masih dalam kajian. Embrionya tentu saja hubungan masyarakat Indonesia yang sudah terjalin harmonis dengan brand Vespa.
"Kita masih melihat situasi dan kondisi bisnis kita di Indonesia. Sudah pasti kita ada pemikiran sampai kesana, kami masih terbuka untuk diskusi, tapi yang jelas bukan dalam jangka waktu dekat ini," jawabnya ketika ditanya Okezone di Bandung.
Piaggio kembali mulai menjajaki langkahnya di Indonesia mulai tahun 2011 lalu. Indonesia tetap menjadi pangsa pasar potensial, namun berbeda dengan pabrikan sepeda motor lain yang ada di dalam negeri, Vespa lebih menitik beratkan pada segmen lifestyle dan menganggap pabrikan lain sebagai kompetitor ataupun sebaliknya.
(ian)
