SOUTHAMPTON- Segmen mobil listrik di pasar automotif Inggris kian riuh dengan kehadiran BYD e6. Mobil listrik buatan China tersebut telah mendarat di Inggris untuk dilakukan pengujian guna dijadikan kendaraan operasional oleh perusahaan-perusahaan di tanah Inggris.
Seperti dikabarkan Autoevolution, Jumat (14/6/2013) lebih dari 50 unit BYD e6 dengan konfigurasi setir kanan mendarat di dermaga Southhamton. BYD Auto menyatakan mobil listrik buatannya ini dapat sepenuhnya dapat digunakan di jalanan Eropa.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Kami sangat gembira dengan kehadiran mobil listrik e6 di Inggris. Mobil ini tidak memiliki emisi gas buang, mampu mengurangi polusi udara dan bisa dimanfaatkan untuk menekan biaya operasional secara signifikan dibanding dengan kendaraan konvensional atau mobil diesel," ungkap Isbrand Ho Direktur BYD Eropa.
Sekedar informasi, hatchback lima pintu ini telah dipasarkan di China pada Oktober 2011 lalu. Dengan baterai terisi penuh, mobil listrik ini mampu menempuh jarak hingga 300 km. Sementara kecepatan maksimumnya mencapai 140 km/jam.
Mobil listrik ini juga telah digunakan sebagai kendaraan operasional perusahaan-perusahaan di China dan Kolombia. Di Inggris, mobil ini juga akan digunakan sebagai kendaraan operasional bahkan disewakan kepada perusahaan swasta sebagai kendaraan pengangkut penumpang.
(ian)
